Terkini.id, Takalar – Beredar kabar yang mengklaim penyebab KRI Nanggala 402 tenggelam dan terbelah menjadi tiga bagian lantaran diserang tembakan rudal milik kapal selam Prancis, SSN Emeraude.
Kabar terkait penyebab tenggelamnya KRI Nanggala 402 tersebut dibagikan pengguna Twitter Plato_ids, seperti dilihat pada Selasa 27 April 2021.
Warganet itu menyebut KRI Nanggala ditembak rudal nuklir kapal selam Prancis yang disebutnya sempat melewati perairan Indonesia secara diam-diam.
Adapun kapal selam milik Prancis tersebut, kata netizen itu, tengah memantau jalannya latihan TNI AL di perairan Bali.
Ia pun mengklaim bahwa informasi itu valid lantaran diperolehnya dari seorang rekannya yang bekerja sebagai intelijen di Jerman.
- Pertama dalam 62 Tahun, Syamsari Kitta Antar Takalar Raih Opini WTP dari BPK
- Pawai Obor, Cara Warga Mangadu Takalar Meriahkan Malam Takbiran Idul Fitri 1443 H
- Warga Apresiasi Program Amaliah Ramadan Partai Golkar Takalar
- Latih Kepekaan Sosial, Murid TK Azzahrah Bagi Takjil untuk Warga
- Pendukung Airlangga Hartarto Bakal Deklarasikan RELA Indonesia di Takalar
“Rekan intelijen di Jerman mengabarkan tenggelamnya KRI Nanggala-402 akibat terkena tembakan rudal kapal selam kelas nuklir Prancis SSN Emeraude yang sedang menyaksikan latihan TNI di Selat Bali,” ujar Plato_ids.
Akan tetapi, berdasarkan penelusuran dari situs Antara kabar yang mengklaim penyebab KRI Nanggala 402 tenggelam lantaran diserang tembakan rudal milik kapal selam Prancis tersebut adalah informasi tidak benar atau hoaks.
Pasalnya, tidak ada sumber resmi dan bukti terpercaya yang menyebut bahwa KRI Nanggala 402 hilang tenggelam karena adanya sabotase atau serangan dari pihak negara lain.
Artikel ini telah tayang di makassar.terkini.id dengan judul Soal Penyebab Nanggala Tenggelam, Klaim Netizen: Diserang Kapal Selam Prancis